STBA YAPARI-ABA Bandung

Untuk kawan-kawan pecinta bahasa asing khususnya bahasa inggris, bahasa jepang, bahasa jerman dan bahasa perancis, kampus STBA YAPARI-ABA Bandung ini adalah tempat yang tepat untuk menimba ilmu bahasa-bahasa tersebut. STBA YAPARI-ABA Bandung berlokasi di tempat yang strategis yakni di Jalan Cihampelas No. 194. STBA yang didirikan pada 26 Oktober 1963 ini kini telah berusia 51 tahun, dengan usia yang cukup lama ini STBA telah menghasilkan lulusan yang berkualitas di bidangnya.

Mahasiswa STBA memiliki rasa kekeluargaan yang sangat erat, karena mereka disediakan wadah yang dapat menumbuhkan rasa kekeluargaan dan keakraban oleh kampus, seperti Senat Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Jurusan. Selain itu terdapat pula berbagai macam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) seperti Wanasatrya,Menwa, Gentra Seba, Teater Ungu, The Big Band, Bola Basket, Sepak bola juga futsal, Lembaga Dakwah Kampus, Keluarga Mahasiswa Katolik, Perhimpunan Mahasiswa Kristen, ASES, Aerosoft, Skateboarding, Paduan Suara, Taekwondo, Bulu Tangkis, Fotografi Lensa.

STBA pun menyediakan berbagai kursus bahasa seperti, bahasa inggris, perancis, jerman, korea dan mandarin. Bimbingan bahasa inggris untuk tingkat SD, SMP , SMA. Kursus persiapan TOEFL/TOIEC, dan masih banyak lainnya.
STBA pun bekerja sama dengan Kyoto Minsai Japanese Language School, sehingga di STBA terdapat tempat kursus bahasa jepang yang menyediakan, Bahasa Jepang Shokyuu, Bahasa Jepang Chuukyuu, Nihongo Kaiwa Kurasu, dan Persiapan Nouryoku Shiken N3-N4.
Untuk mengetahui STBA YAPARI-ABA Bandung lebih lanjut silahkan kunjungi:
http://stbayapariaba.ac.id
https://www.facebook.com/pages/STBA-Yapari-ABA-Bandung/154327747991815
https://twitter.com/stbaypiaba

Benda-benda Di Acara Matsuri

Matsuri ( http://en.wikipedia.org/wiki/Japanese_festivals ) adalah semacam Festival Jepang,yang sering diadakan di Kuil. Dan di Kuil tersebut terdapat banyak kedai-kedai, seperti kedai takoyaki, okonomiyaki, macam-macam permainan dan lainnya. Selain ramai akan kedai, terdapat beberapa hal atau benda yang selalu ada dalam matsuri yaitu, Mikoshi, Uchiwa, Yukata juga Chouchin.

Mikoshi (http://en.wikipedia.org/wiki/Mikoshi) adalah kendaraan yang dinaiki oleh dewa agama shinto. Dalam matsuri, ketika orang-orang berbondong-bondong mengangkut Mikoshi diatas pundaknya mereka pun mengucapkan "Wasshoi,Wasshoi" dengan cukup lantang.

Uchiwa (http://en.wikipedia.org/wiki/Uchiwa-e) adalah salah satu kipas khas Jepang yang terbuat dari kertas khas jepang atau Washi yang direkatkan di kerangka dari bambu. Karena musim panas di Jepang sangatlah panas, warga Jepang sering membawa uchiwa ini untuk menyejukkan badan mereka. terdapat banyak macam pola dari uchiwa, seperti gambar anime, gambar bunga, binatang dan lainnya.

Yukata (http://en.wikipedia.org/wiki/Yukata) adalah pakain tradisional Jepang yang dikenakan saat menghadiri acara festival, seperti festival kembang api. Yukata dapat dikenakan oleh wanita maupun pria, untuk pria corak yang digunakan adalah polos, sedangkan untuk wanita mengenakan yukata dengan berbagai macam motif.

Chouchin adalah lentera Jepang. Lentera ini memancarkan cahaya yang lembut dan menenangkan. Lentera ini merupakan alat pencerahan tradisional Jepang. Dalam matsuri terdapat banyak lentera yang tergantung dan membuat suasana matsuri semakin ramai.

kendo

Kendo (剣道 kendō) adalah seni bela diri modern dari Jepang yang menggunakan pedang. Kendo berasal dari kata "ken (剣)" yang artinya "pedang", dan "dō (道)" yang artinya "jalan". Jadi arti kendo secara keseluruhan adalah suatu jalan/ proses disiplin diri yang membentuk suatu pribadi samurai yang pemberani dan loyal. Kendo menggabungkan unsur-unsur bela diri, seni dan olahraga. Dalam latihan, Kendo menggunakan peralatan seperti:

Shinai

Kendogi

Bogu

• Seragam: Kendo gi dan hakama
• Pedang dari bambu (shinai)
• Bogu, yang terdiri dari:
  • Men (pelindung kepala)
  • Do (pelindung badan)
  • Kote (pelindung tangan)
  • Tare (pelindung paha dan kemaluan)

Latihan kendo (keiko) terdiri dari berbagai macam tujuan untuk mengembangkan diri. Seperti halnya bela diri lain, kendo memerlukan disiplin tinggi dan dedikasi penuh untuk latihan, seperti etika (religi), postur tubuh dan teknik melangkah, dan cara mengayun pedang yang benar.

sumber = http://id.wikipedia.org/wiki/Kendo

shogi

shogi atau catur Jepang adalah permainan papan dari Jepang yang dimainkan oleh dua oranng di atas papan 9 jalur dan 9 baris yang berwarna sama. permainan diperkirakan berasal dari India Kuno yang disebut Chaturangga, dan termasuk dalam permainan papan berstrategi yang sekelompok dengan catur, janggi dari korea, dan xiangqi dari China. di seluruh dunia, shogi diperkirakan menempati urutab ketiga dalam jumlah pemain setelah catur dan xiangqi.
Ciri khas shogi yang sangat membedakannya dari catur adalah sistem memainkan kembali buah lawan yang sudah ditangkap. walaupun sudah naik pangkat, buah yang tertangkap akan kembali ke pangkat semula. Buah lawan yang tertangkap menjadi pihak yang menangkap, dan dapat diletakkan kembali di atas papan untuk memerangi mantan  majikan.

Kedua belah sisi yang bermain dibedakan menjadi Sente dan Gote. pemain sente memainkan langkah pertama, diikuti oleh gote. begitu seterusnya secara bergantian hingga selesai. sama halnya dengan catur, permainan ini dimenangkan setelah mematikan raja lawan (mencapai posisi skak mat). dalam istilah Shogi, skak mat disebut Tsumi. Dengan adanya sistem memainkan kembali buah lawan yang sudah ditangkap, kemungkinan remis adalah kecil.

sumber = http://id.wikipedia.org/wiki/Shogi

Dalam bahasa jepang terdapat berbagai macam huruf, seperti hiragana, katakana, kanji serta romaji. Saya disini akan sedikit menjelaskan tentang dua macam huruf yang umum bagi pembelajar bahasa jepang yang masih pemula,yaitu hiragana dan katakana.

hiragana

Hiragana digunakan untuk menuliskan kata yang memang merupakan bahasa asli Jepang. Seperti kata "takusan" (たくさん) yang berarti banyak,ditulis dengan menggunakan huruf hiragana karena memang kata tersebut merupakan bahasa Jepang. Di bawah ini tabel huruf hiragana beserta cara penulisannya.

katakana

Katakana digunakan untuk menulis kata yang merupakan kata serapan dari bahasa asing. Seperti kata "shawaa" (シャワー) yang berarti shower, ditulis dengan menggunakan huruf katakana karena kata shower tersebut merupakan kata serapan dari bahasa Inggris.

Di Jepang terdapat berbagai macam jenis dorama atau drama yang menceritakan kisah tentang kehidupan sekolah, komedi, misteri, dan kisah detektif. Serial drama Jepang umumnya tamat dalam satu musim tayang yang panjangnya tiga bulan. Sebagian besar drama ditayangkan malam hari pada pukul 21.00, pukul 22.00 atau pukul 23.00. Jumlah episode berkisar antara 9 hingga 12 episode. Di Jepang terdapat 4 musim tayang: musim dingin (Januari-Maret), musim semi (April-Juni), musim panas (Juli-September), dan musim gugur (Oktober-Desember).

Jenis dorama yang ditayangkan adalah 

1. Renzoku, ini adalah jenis dorama yang berkelanjutan atau memiliki episode lebih dari 1. Berkisar antara 9 hingga 12,dengan durasi 30 menit hingga 60 menit per episodenya.

2. Tanpatsu, ini adalah jenis dorama yang hanya memiliki tidak lebih dari 2 episode. Atau dapat juga disebut dengan TV-movie,atau kelanjutan dari dorama renzoku (SP). Dengan durasi 60 hingga 90 menit.

3. Asadora, iini adalah jenis dorama yang ditayangkan di pagi hari. Biasanya asadora ditayangkan di stasiun televisi NHK,dengan jumlah episode yang bisa melebihi 100 episode. Karena dorama ini tayang di setiap pagi dengan durasi 15 menit per episodenya. 

4. Yorudora, ini adalah jenis dorama yang hampir sama dengan asadora,hanya saja waktu penayangannya yang berbeda yakni di malam hari.

5. Jidaigeki, ini adalah jenis dorama yang mengangkat tema sebelum tahun 1900. Dorama ini menceritakan kehidupan di Jepang pada jaman Edo atau Tokugawa ( 1600 s/d 1867)

Jenis dorama jepang sebenarnya bukan hanya 5 jenis yang dijelaskan di atas,terdapat masih banyak lagi lainnya, seperti Chanbara,Michiyuki,Shousetsu,Sheishun,Tokusatsu,dan lainnya. Bagi para pembaca yang baru menyukai dorama jepang,pastinya akan kesulitan untuk memahami jenis dorama yang ada, Oleh karena itu saya hanya menjelaskan 5 jenis dorama yang umum ditayangkan di Jepang.

Soran bushi,mungkin sebagian besar orang-orang pecinta kebudayaan Jepang mengetahui tarian nelayan tersebut. Di STBA YAPARI-ABA Bandung pun terdapat sekelompok mahasiswa jurusan bahasa jepang yang melakukan tarian tersebut. Tarian ini sangat digemari oleh mahasiswa karena gerakannya yang penuh dengan semangat. Tidak hanya lelaki,tarian inipun bisa dilakukan oleh wanita.
Namun selain Soran Bushi, terdapat pula tarian yang lebih gemulai dan tentunya hanya wanita saja yang melakukan tarian ini. Tarian ini bukanlah tarian asli orang Jepang, melainkan karya seni yang dihasilkan oleh para mahasiswa bahasa jepang itu sendiri. Tarian ini disebut Sakura Odori. Disetiap penampilannya para penari yang biasanya terdiri dari 8 orang mengenakan Yukata dan menggunakan kipas sebagai media yang membantu mempercantik gerakan mereka saat menari. Terdapat tiga lagu yang digunakan untuk mengiringi penari. Disetiap lagu berisikan tarian yang berbeda. Beberapa hari sebelum tampil,para penari selalu mempelajari tema acara tempat mereka akan menari, agar dapat menentukan lagu apa yang akan mengiringi mereka saat menari dan tentunya agar tarian mereka sesuai dengan suasana acara.